
Targetkan 8,3 Juta Warga DKI, Polda Metro Jaya Geber Vaksinasi Merdeka
Polda Metro Jaya terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi Covid-19, khususnya untuk warga DKI Jakarta. Targetnya, 8.395.427 warga Ibu Kota akan divaksin.
Salah satu program yang diinisiasi Polda Metro Jaya adalah program Vaksinasi Merdeka yang bertujuan memberi kado ulang tahun dengan 100 persen warga DKI yang divaksinasi dosis pertama pada Hari Kemerdekaan RI ke-76 pada 17 Agustus 2021 nanti.
“Harapan kami nanti 17 Agustus 2021 DKI Jakarta memberi kado kemerdekaan berupa 100 persen warganya sudah divaksin Covid-19,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya, Kamis (5/8).
Dalam program ini, Polda Metro Jaya mendirikan 687 gerai vaksin di 900 RW yang di dalamnya didukung oleh para relawan seperti tenaga kesehatan, dan resimen mahasiswa (Menwa), pengurus RT/RW sampai ibu PKK turut dilibatkan di dalamnya.
Di samping itu, program ini juga didukung oleh para pelaku industri kreatif dari kaum milenial seperti perusahaan Gojek, Kitabisa.com, hingga Loket.com untuk mempermudah masyarakat mendapat vaksinasi Covid-19 khususnya dosis pertama.
“Para pemilik platform tersebut memberikan keuntungan bagi relawan dan masyarakat yang akan ke lokasi akan mendapat potongan sampai dengan Rp 85 ribu dengan gunakan Gojek. Selain itu, titik gerai vaksin juga dekat dari rumah karena ada di RW. Syarat KTP di permudah dengan domisili dari RT/RW,” jelasnya.
Sejauh ini, program vaksinasi merdeka sudah berjalan hingga lima hari. Program ini terbilang efektif karena tercatat 94,32 persen warga DKI Jakarta sudah divaksin.
Yusri menyebut, angkanya naik dratis dibandingkan data per-Juli 2021. Pada periode itu warga DKI Jakarta yang menerima vaksin dosis pertama baru sekira 84,55 persen.
“Sementara data terbaru pada hari kelima, warga DKI Jakarta yang telah divaksin Covid-19 dosis pertama 94,32 persen,” ungkap Yusri.
Polda Metro Jaya juga terus berkolaborasi dengan Kodam Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempercepat pemenuhan target. “Kita nanti kolaborasi secara masif dengan Kodam Jaya dan Pemprov DKI Jakarta,” tandasnya. [OKT]
]]> Polda Metro Jaya terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi Covid-19, khususnya untuk warga DKI Jakarta. Targetnya, 8.395.427 warga Ibu Kota akan divaksin.
Salah satu program yang diinisiasi Polda Metro Jaya adalah program Vaksinasi Merdeka yang bertujuan memberi kado ulang tahun dengan 100 persen warga DKI yang divaksinasi dosis pertama pada Hari Kemerdekaan RI ke-76 pada 17 Agustus 2021 nanti.
“Harapan kami nanti 17 Agustus 2021 DKI Jakarta memberi kado kemerdekaan berupa 100 persen warganya sudah divaksin Covid-19,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya, Kamis (5/8).
Dalam program ini, Polda Metro Jaya mendirikan 687 gerai vaksin di 900 RW yang di dalamnya didukung oleh para relawan seperti tenaga kesehatan, dan resimen mahasiswa (Menwa), pengurus RT/RW sampai ibu PKK turut dilibatkan di dalamnya.
Di samping itu, program ini juga didukung oleh para pelaku industri kreatif dari kaum milenial seperti perusahaan Gojek, Kitabisa.com, hingga Loket.com untuk mempermudah masyarakat mendapat vaksinasi Covid-19 khususnya dosis pertama.
“Para pemilik platform tersebut memberikan keuntungan bagi relawan dan masyarakat yang akan ke lokasi akan mendapat potongan sampai dengan Rp 85 ribu dengan gunakan Gojek. Selain itu, titik gerai vaksin juga dekat dari rumah karena ada di RW. Syarat KTP di permudah dengan domisili dari RT/RW,” jelasnya.
Sejauh ini, program vaksinasi merdeka sudah berjalan hingga lima hari. Program ini terbilang efektif karena tercatat 94,32 persen warga DKI Jakarta sudah divaksin.
Yusri menyebut, angkanya naik dratis dibandingkan data per-Juli 2021. Pada periode itu warga DKI Jakarta yang menerima vaksin dosis pertama baru sekira 84,55 persen.
“Sementara data terbaru pada hari kelima, warga DKI Jakarta yang telah divaksin Covid-19 dosis pertama 94,32 persen,” ungkap Yusri.
Polda Metro Jaya juga terus berkolaborasi dengan Kodam Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempercepat pemenuhan target. “Kita nanti kolaborasi secara masif dengan Kodam Jaya dan Pemprov DKI Jakarta,” tandasnya. [OKT]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .